The Devil All The Time adalah film yang wajib ditonton bagi para pecinta genre thriller dan misteri. Film ini diadaptasi dari novel karya Donald Ray Pollock yang mengisahkan tentang kehidupan di daerah pedesaan Amerika pada tahun 1950-an dan 1960-an.
Sinopsis The Devil All The Time
The Devil All The Time mengisahkan tentang seorang pria bernama Willard Russell (Bill Skarsgard) yang kembali dari perang dunia kedua dengan trauma yang mendalam. Ia kemudian menikah dengan seorang wanita bernama Charlotte (Haley Bennet) dan memiliki seorang anak bernama Arvin (Tom Holland).
Ketika Arvin masih kecil, Charlotte meninggal dunia karena kanker. Willard yang sangat terpukul dengan kematian istrinya menjadi lebih fanatik dalam agama dan mengajar Arvin tentang kebaikan dan kejahatan.
Sementara itu, di kota sebelah, ada seorang pendeta bernama Roy Laferty (Harry Melling) yang mengaku bisa menyembuhkan orang dengan mengorbankan dirinya sendiri. Ia dibantu oleh seorang wanita bernama Helen (Mia Wasikowska).
Di tempat lain, ada pasangan suami istri bernama Carl (Jason Clarke) dan Sandy (Riley Keough) yang suka memikat anak-anak muda dan membunuh mereka secara sadis.
Cerita semakin rumit ketika Arvin tumbuh dewasa dan bertemu dengan Lenora (Eliza Scanlen), seorang gadis muda yang hidup dalam keluarga yang tidak stabil. Mereka berdua kemudian terlibat dalam serangkaian peristiwa yang akan mengubah hidup mereka selamanya.
Kelebihan The Devil All The Time
Salah satu kelebihan dari The Devil All The Time adalah akting para pemainnya yang sangat memukau. Tom Holland yang biasanya dikenal sebagai pemeran Spider-Man berhasil membuktikan bahwa ia juga bisa berperan dalam film yang lebih serius.
Bill Skarsgard juga sukses membawa karakter Willard Russell dengan sangat baik. Begitu juga dengan Harry Melling yang berhasil membuat penonton merasa jijik dengan karakternya sebagai seorang pendeta fanatik.
Selain itu, cerita yang diadaptasi dari novel juga sangat menarik dan penuh dengan misteri. Film ini berhasil menggambarkan kehidupan di daerah pedesaan Amerika pada tahun 1950-an dan 1960-an dengan sangat baik.
Kekurangan The Devil All The Time
Walaupun The Devil All The Time sudah sangat bagus, namun film ini mungkin tidak cocok untuk semua orang. Beberapa adegan dalam film ini cukup brutal dan sadis, sehingga tidak disarankan untuk ditonton oleh anak-anak atau orang yang tidak suka dengan adegan kekerasan.
Kesimpulan
The Devil All The Time adalah film yang penuh dengan misteri dan kejutan. Cerita yang diadaptasi dari novel sangat menarik dan berhasil diangkat dengan sangat baik oleh sutradara Antonio Campos.
Akting para pemainnya juga sangat memukau, terutama Tom Holland yang berhasil membuktikan bahwa ia juga bisa bermain dalam film yang lebih serius.
Jika Anda suka dengan genre thriller dan misteri, maka The Devil All The Time adalah film yang wajib ditonton. Namun, jangan lupa untuk memperhatikan rating dan usia yang disarankan sebelum menontonnya.
